baru posting lagi setelah sekian lama tidak menulis artikel,mungkin anda masih ingat terakhir kali saya memposting artikel cara membuat sabun cuci batangan sekitar 4 bulan yang lalu.
akhirnya bisa kembali pada fokus bisnis "industri rumahan" usaha kecil dengan modal kecil menghasilkan pendapatan besar.
Kali ini saya akan membahas cara membuat obat nyamuk,kecoa dan serangga lainnya
seperti kita ketahui racun serangga ini sudah menjadi kebutuhan wajib sehari-hari.baik langsung saja siapkan bahan-bahan yang diperlukan.
bahan-bahannya :
racun/obat pembasmi ini jenisnya ada bermacam-macam :
bahan-bahan di atas di jual bebas di toko-toko kimia,apotik.
Dikantor pertanian serta bisa langsung kepabrik yang sudah kami sebutkan di atas.
Dan masyarakat sudah tidak diperbolehkan oleh pemerintah tentang penggunaan "obat pembasmi hama"D.D.T yang berbentuk tepung,karena bisa mengganggu pernapasan
akhirnya bisa kembali pada fokus bisnis "industri rumahan" usaha kecil dengan modal kecil menghasilkan pendapatan besar.
Kali ini saya akan membahas cara membuat obat nyamuk,kecoa dan serangga lainnya
seperti kita ketahui racun serangga ini sudah menjadi kebutuhan wajib sehari-hari.baik langsung saja siapkan bahan-bahan yang diperlukan.
bahan-bahannya :
- Racun/obat pembasmi => 25 cc
- Tener super => 3 liter
- Kamper kristal => 5 gram
- Farfum/bibit minyak wangi => secukupnya
- Colour oil => secukupnya
cara pembuatannya :CATATAN :
Racun/obat pembasmi dilarutkan kedalam tiner
Kamper kristal ditumbuk sampai halus lalu masukan kelarutan a.
Setelah itu masukan farfum dan colour oil.
racun/obat pembasmi ini jenisnya ada bermacam-macam :
- Baygon 20 e2.Produksi bayer
- Agration ambition
- Anodryn bayrusil
- Diazinon,demecron,defetrex,toxphene,thiodan,sumithion,enderin.
- Selain baygon produk ini rata-rata dari UNION CARBIDE
bahan-bahan di atas di jual bebas di toko-toko kimia,apotik.
Dikantor pertanian serta bisa langsung kepabrik yang sudah kami sebutkan di atas.
Dan masyarakat sudah tidak diperbolehkan oleh pemerintah tentang penggunaan "obat pembasmi hama"